Universitas Diponegoro baru saja mengirimkan delegasi terbaiknya ke kompetisi di kancah Internasional. Kompetisi yang mereka hadiri adalah Singapore Model United Nations (SMUN) 2023 yang dilaksanakan pada tanggal 6-9 Juni lalu di National University of Singapore (NUS). Lima mahasiswa/i terbaik UNDIP yang berhasil berangkat untuk membawa nama UNDIP adalah Riva Imtinan Putri, Muhammad Fatih Khudri (Fakultas Ilmu Politik dan Sosial), Dinda Putri Sananta, Nauval Hilmi (Fakultas Ekonomika dan Bisnis/Program Studi Akuntansi), dan Hisyam Muhammad Zain (Fakultas Teknik).
Model United Nations (MUN) sendiri merupakan suatu contoh simulasi konferensi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang partisipannya diisi oleh para pelajar. Dalam MUN ini, para delegasi menyampaikan argumen, berpidato dengan formal, melakukan negosiasi, perdebatan, dan merumuskan resolusi atas topik yang diangkat pada komite yang diikuti. Adapun komite-komite ini merupakan badan-badan yang ada dalam PBB, seperti WHO, EU, ENEP, FAO, UNSC, SPECPOL, DISEC, Crisis Committee, dan lainnya. Bahasa yang digunakan dalam konferensi MUN adalah Bahasa Inggris. Dalam kompetisi ini terdapat lima kategori yang dapat dimenangkan delegasi sesuai dengan komite yang mereka pilih, antara lain Best Delegate, Most Outstanding Delegate, Honorable Mention, Best Position Paper, dan Verbal Commendation.
Dalam kompetisi konferensi SMUN 2023 ini, UNDIP berhasil memenangkan dua kejuaraan yang diperjuangkan oleh Riva Imtinan Putri (Most Outstanding Delegate) dan Dinda Putri Sananta (Best Position Paper) dari Program Studi Akuntansi.